Keutaman Sholat Witir, Amalan Sunnah yang Disukai Allah SWT
![]() |
Keutamaan Sholat Witir (Dok. Ist) |
Jogja.Pewarta.co.id - Shalat Witir adalah ibadah sunah yang dianjurkan bagi umat Islam untuk dikerjakan pada malam hari. Waktu pelaksanaannya dimulai setelah shalat Isya hingga sebelum waktu fajar.
Di bulan Ramadhan, shalat Witir biasanya dilakukan setelah shalat Tarawih. Rasulullah saw. sangat menganjurkan umatnya untuk mengerjakan shalat ini, sebagaimana disebutkan dalam berbagai hadits berikut ini.
أَوْتِرُوْا يَا أَهْلَ الْقُرْآنِ، فَإِنَّ اَللّٰهَ وِتْرٌ يُحِبُّ اَلْوِتْرَ
Artinya: Berwitirlah kalian semua, wahai ahli Al-Qur’an, karena sesungguhnya Allah itu ganjil, dan menyukai hal-hal yang ganjil (HR Khuzaimah).
Keutamaan Sholat Witir yang Penting untuk Diketahui
Meskipun hukum sholat witir Sunnah, namun sholat ini mendatangkan banyak keutamaan. Yang mana, keutaman ini sangat sayang jika dilewatkan begitu saja. Berikut, keutaman sholat witir yang jarang diketahui:
1. Teladan dari Nabi Muhammad SAW
Rasulullah SAW selalu membiasakan diri untuk melaksanakan shalat Witir setiap hari. Meskipun bukan ibadah wajib, shalat ini sangat dianjurkan. Ali bin Abi Thalib RA pernah mengatakan bahwa shalat Witir adalah ibadah sunnah yang selalu dikerjakan oleh Nabi Muhammad SAW.
2. Penyempurna Sholat Tahajud
Shalat Witir adalah shalat sunnah yang dianjurkan sebagai penutup ibadah malam. Setelah melaksanakan berbagai shalat sunnah seperti Tahajud, disarankan untuk menutupnya dengan shalat Witir sebelum memasuki waktu Subuh.
Namun, jika seseorang telah melaksanakan shalat Witir lebih awal, misalnya setelah shalat Tarawih di bulan Ramadhan, dan ingin melaksanakan shalat Tahajud di sepertiga malam terakhir, hal ini diperbolehkan. Dalam kasus ini, tidak perlu mengulangi shalat Witir, karena Rasulullah SAW bersabda,
"Tidak ada dua shalat Witir dalam satu malam."
3. Disukai Allah SWT
Shalat Witir memiliki keistimewaan karena jumlah rakaatnya yang ganjil, sesuai dengan makna "witir" yang berarti ganjil. Allah SWT menyukai bilangan ganjil, sebagaimana disebutkan dalam sebuah hadis:
"Sesungguhnya Allah itu witir (ganjil) dan menyukai witir."
Oleh karena itu, shalat Witir memiliki nilai khusus di sisi-Nya. Jumlah rakaat shalat Witir minimal adalah satu rakaat, namun lebih utama jika dikerjakan tiga rakaat atau lebih, dengan jumlah ganjil hingga sebelas rakaat.
4. Waktu Mustajab untuk Berdoa
Setelah melaksanakan shalat Witir, umat Islam dianjurkan untuk berdoa dan berdzikir. Momen ini dianggap sebagai waktu yang mustajab, di mana doa memiliki peluang besar untuk dikabulkan oleh Allah SWT.
Selain itu, terdapat anjuran untuk membaca dzikir tertentu setelah shalat Witir. Salah satunya adalah membaca "Subhanal Malikil Quddus" sebanyak tiga kali, yang artinya "Maha Suci Allah, Raja Yang Maha Suci".
5. Disaksikan Malaikat
Shalat Witir yang dilaksanakan pada akhir malam memiliki keutamaan khusus karena disaksikan oleh para malaikat. Mereka tidak hanya menyaksikan, tetapi juga mendoakan dan memohonkan kebaikan bagi orang-orang yang beribadah.
Rasulullah SAW bersabda,
"Siapa yang khawatir tidak bangun di akhir malam, maka witirlah terlebih dahulu. Sementara orang yang yakin bangun di akhir malam, kerjakanlah witir di akhir malam, sebab shalat di akhir malam itu disaksikan malaikat dan lebih utama."
Itulah beberapa keutamaan sholat witir yang jarang diketahui. Padahal, keutaman tersebut sangatlah menarik sehingga sayang jika dilewatkan begitu saja.